cegah keborosan pengeluaran
published 23/07/2021 - 5 Min Read

Cegah Keborosan Pengeluaran dengan 11 Tips Ini

Kamu merasa uangmu setiap bulan selalu habis terus?  Bisa jadi itu dipicu oleh kebiasaan kecil yang sering kamu lakukan. Ada beberapa kebiasaan kecil yang selalu kamu lakukan yang membuat uangmu cepat habis. Maka dari itu kamu harus tahu cara mencegah keborosan pengeluaran yakni dengan menghemat. 

Tapi beberapa orang justru ada yang merasa kesulitan untuk berhemat. Bisa karena memang banyak hal yang harus dibiayai, atau karena gaya hidup konsumtif yang tak bisa lepas dari kesehariannya. Kamu harus memiliki tekad dan niat untuk menabung, misalnya dari gaji bulanan. Jika ini kamu lakukan setiap hari maka akan berdampak besar pada keuanganmu. Untuk mempermudah tekad dan niat kamu menabung, kamu bisa baca di artikel berikut ini 12 tips untuk mencegah keborosan keuangan! 

1. Tentukan Pengeluaran Setiap Bulannya

Jika kamu seorang pekerja atau karyawan yang mendapatkan gaji setiap bulan, maka buat perencanaan pengeluaran dalam kurun waktu sebulan ke depan. Hal ini untuk mengatur bagaimana ritme pengeluaran kamu selama sebulan.  Dengan cara ini, kamu dapat mengetahui kondisi keuangan apakah baik atau tidak.

Namun, proses ini akan terasa sulit jika pengeluaran kamu lebih besar dibanding pendapatannya. Jika hal ini terjadi, kamu bisa mengatur lagi apa saja kebutuhan yang harus diprioritaskan.

2. Membuat Tabungan Berencana

Setiap kali kamu mendapatkan gaji dari kerjamu selama sebulan, buatlah tabungan berencana. Sisihkan uangmu pertama kali saat menerima gaji untuk tabungan berencana. Hal ini dilakukan supaya arus kas keuangan kamu lebih jelas. 

Sebaiknya, kamu juga memisahkan rekening tabungan dan harian. Jika sudah memiliki tabungan berencana, maka kamu bisa berinvestasi atau menyimpan dana pendidikan anak atau dana-dana yang lain. Kamu juga harus bijak dalam menggunakan uang bulanan. Caranya, sisihkan uang yang bisa didebet secara otomatis. Jika saldo rekening kurang, kamu akan dikenakan denda. Artinya, kamu harus menyiapkan anggaran atau dana untuk tabungan berencana.

3. Jangan Konsumtif

Cara menghemat uang agar bisa menabung adalah mengurangi kebiasaan belanja. Misalnya, kamu membutuhkan waktu selama satu jam untuk membeli sebuah barang, maka coba mengubahnya dengan berpikir satu hari sebelum membelinya. Jika kamu melakukan hal ini, maka ada kemungkinan kamu akan sadar bahwa barang yang ingin dibeli tidak sesuai dengan kebutuhan, melainkan hanya keinginan sesaat saja. 

4. Investasi dan Menabung

Selain membuat tabungan rencana seperti yang telah disebutkan di atas sebelumnya,  berinvestasi adalah salah satu cara untuk mencegah keborosan pengeluaran. Kurangilah membeli barang atau kebutuhan lainnya yang tidak penting, dan kamu bisa alihkan uangmu untuk berinvestasi dan menabung. 

Tujuan dari menabung adalah untuk memenuhi kebutuhan di masa mendatang. Sedangkan untuk investasi, Anda dapat mempertahankan nilai aset dari inflasi. Anda bisa mencoba investasi emas dan saham.

Bicara mengenai investasi, kamu juga bisa melakukannya dengan mudah. Uang kamu bisa berkembang lebih baik lagi dan tentunya bermanfaat untuk masa depan kamu. Salah satunya ikut pendanaan di ALAMI. 

Ayo ikutan pendanaan di P2P Lending Syariah ALAMI.  Ikuti pendanaan di ALAMI, insyaallah kamu akan mendapatkan ujrah atau imbal hasil setara dengan 14%-16% p.a. Ayo segera daftar dan ikuti pendanaan di ALAMI. 

5. Menjaga Kesehatan

Menjaga kesehatan sangat penting dilakukan agar kamu tidak mudah sakit. Sebab, jika sakit maka membutuhkan biaya untuk pengobatan. Apalagi, biaya yang dikeluarkan tidak sedikit. Maka dari itu, kamu harus rajin berolahraga dan menerapkan pola makan secara teratur.

6. Stop Kartu Kredit

Sebagian orang menggunakan kartu kredit secara bijak, namun ada juga yang tidak disiplin saat menggunakannya. Tapi salah satu cara menghemat uang dengan baik adalah tidak menggunakan kartu kredit.

Hal itu dikarenakan utang kamu akan semakin menumpuk dan sulit membayarnya. Jika perlu, kamu bisa membawa uang tunai saat bepergian. Jadi, kamu akan belajar bagaimana cara menggunakan uang dengan bijak. Tidak hanya memangkas pembelian barang yang tak penting, kamu juga bisa menggunakan anggaran bulanan dengan baik.

7. Hindari Godaan

Saat ini, gaya hidup masyarakat tidak sesuai dengan penghasilan yang didapatkan. Namun, ada saja pekerjaan yang memaksa untuk menghabiskan banyak uang, selalu bertemu dengan orang atau punya jadwal sosial yang padat hingga pengeluaran lebih besar, dan tempat tinggal dekat pusat perbelanjaan.

Cara menghemat uang agar tidak cepat habis adalah menghindari godaan. Kamu bisa mengurangi kebiasaan pergi ke pusat perbelanjaan dan cobalah habiskan waktu bersama keluarga di rumah. Selain itu, kurangi pertemuan yang tidak penting dengan teman Anda.

8. Kurangi Beli Makanan Online dan Usahakan Masak Sendiri

Jika pada masa normal membawa makanan bekal ke kantor adalah salah satu cara untuk menghemat pengeluaran. Namun, ketika di masa pandemi seperti saat ini semua pekerjaan harus dikerjakan dari rumah. Bukan berarti pengeluaran untuk makan akan berkurang juga. Terkadang dengan kemudahan yang disediakan oleh berbagai platform order makan secara online, secara tak sadar kita berperilaku boros. 

Di saat WFH ini, di mana waktu lebih banyak dilakukan di rumah kamu bisa memasak sendiri makanan. Misalnya, jika kamu memesan makanan online bisa saja menghabiskan sekitar Rp20.000 atau lebih untuk makan siang. Kalau dikalikan dengan lima hari kerja, maka kamu bisa menghabiskan sekitar Rp100.000 hanya untuk makan siang. Apalagi, hal itu belum termasuk membeli cemilan di minimarket dan lainnya. Selain bisa menghemat uang jajan sehari-hari, makanan yang kamu masak sendiri tentunya lebih higienis dan kaya akan nutrisi.

9. Membeli Barang Berkualitas

Membeli barang berkualitas memang terdengar mahal, namun hal ini sebaiknya kamu pikirkan lagi. Jika kamu menghabiskan Rp100.000 untuk membeli sebuah produk, lalu membelinya setiap dua bulan sekali, maka nantinya akan menghabiskan Rp600.000 selama satu tahun untuk membeli produk tersebut. Solusinya adalah membeli barang berkualitas dan tahan lama, sehingga kamu hanya menghabiskan biaya sekitar Rp400.000. 

10. Hindari Pembelian yang Dadakan

Cobalah untuk menahan godaan belanja. Intinya, jangan membeli sesuatu yang mendadak, kecuali barang tersebut sifatnya sangat penting. Kendalikan diri kamu dari berbelanja barang yang tidak bersifat wajib.

11. Lakukan perbandingan Sebelum Membeli Sesuatu

Mulai saat ini cobalah untuk melakukan perbandingan harga sebelum membeli suatu barang. Cara ini sangat efektif untuk berhemat. Mulailah dari sekarang agar tidak terburu-buru dalam berbelanja, selalu bandingkan harga dan kualitas barang yang ingin dibeli. Manfaatkan media sosial untuk melihat perbandingan-perbandingan harga yang ada dari beberapa toko. Jika bisa mendapatkan harga yang lebih murah untuk barang yang sama, kenapa tidak.

Meski sulit untuk melakukan 12 tips yang sudah disebutkan di atas, kamu bisa mencoba salah satunya. Mulailah untuk menghemat dan mengurangi keborosan pengeluaran! Seperti yang disebutkan pada poin empat, kamu bisa memulainya dari sekarang untuk menabung atau investasi. 

Salah satunya adalah dengan mengembangkan danamu di ALAMI.Dapatkan ujrah atau imbal hasil setara dengan 14-16% pa. Segera unduh aplikasinya di

P2P
P2P
fintech berizin OJK

Bayu Suryo Wiranto

Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments