Merayakan Momentum 1 Muharram
published 19/08/2020 - 3 Min Read

Merayakan Momentum 1 Muharram dengan 3 Hikmah Penting dari Cerita Hijrah Rasulullah SAW

Alhamdulillah, kita kembali mempunyai kesempatan untuk merayakan momentum Tahun Baru Islam 1 Muharram 1442 H. Momentum 1 Muharram sarat dengan kesakralan perjalanan hijrah Rasulullah SAW dari Mekkah ke kota Madinah. Ini adalah saatnya kita mengulik kembali beberapa hikmah dari perjalanan hijrah Rasulullah SAW. Yuk, simak lagi apa saja hikmah penting dari perjalanan hijrah Rasulullah SAW yang perlu kita kenang lagi di momentum 1 Muharram ini!

Hikmah Muharram #1: Selalu Meminta Izin dari Allah Untuk Keputusan Besar

Wacana untuk melakukan hijrah sebenarnya sudah berlangsung beberapa lama sebelum Rasulullah SAW benar-benar melaksanakan perjalanan tersebut. Namun, beliau masih belum melakukannya. Pasalnya, beliau juga belum mendapatkan perintah langsung dari Allah SWT untuk melakukan hijrah tersebut. Sebagai seorang rasul dan nabi, Rasulullah SAW tidak pernah mengambil keputusan besar sebelum mendapatkan izin dari Allah SWT. Suatu hari, ia akhirnya bersiap-siap dan meminta orang-orang terdekatnya untuk berkoordinasi terkait hal tersebut.  Aisha (r.a) pun bertanya, apakah Allah sudah memberikan keputusan tentang hal ini? Rasulullah kemudian menjawab, “Na’am” (Iya).

Mulai tahun baru ini, yuk, saatnya kita introspeksi! Berapa banyak keputusan besar dalam hidup yang kita ambil dengan berkonsultasi kepada Allah dulu? Berapa banyak sholat istikharah yang telah kita lakukan sebelum melakukan perubahan besar dalam hidup kita? Nah, di tahun baru ini, mari kita rutinkan lagi kebiasaan untuk meminta petunjuk, izin, dan keputusan dari Allah SWT, mulai dari keputusan yang besar, sampai keputusan yang kecil sekalipun.

Hikmah Muharram #2: Percaya Bahwa Allah Mendampingi Kita

Rasulullah SAW pun akhirnya berangkat meninggalkan Mekkah, didampingi dengan sahabat dekatnya, Abu Bakar Ash-Shiddiq (r.a.). Namun, di tengah perjalanan, mereka harus berlindung di Gua Thur selama 3 hari karena terkejar oleh orang-orang Quraisy yang memburu mereka untuk menghentikan mereka.

“Wahai Rasulullah, seandainya salah seorang mereka melihat ke arah kaki-kaki mereka, niscaya akan melihat kita,” begitu keluhan Abu Bakar ra yang sudah sangat takut dan khawatir. Melihat sahabatnya sudah sangat mau menangis, beliau langsung menenangkan. “Wahai Abu Bakar, apa pendapatmu tentang dua orang, yang ketiganya adalah Allah? Laa tahzan, Innallaha ma’ana”, yang artinya adalah “jangan sedih, Allah bersama dengan kita.”

Tantangan, ketakutan, dan kekhawatiran mungkin akan menemani kamu selama kamu mengambil keputusan yang besar atau perubahan yang signifikan dalam hidup kamu. Tapi, jangan takut, dan jangan sedih! Diantara kamu dan kebaikan yang ingin kamu raih dengan perjalanan hijrahmu, ada Allah yang menemani dan selalu bersama kamu. Libatkan Allah dan minta Allah untuk melakukan dan turun tangan terhadap hal-hal yang di luar kekuasaan kamu.

Hikmah Muharram #3: Ingat Bahwa Kamu Sudah Menjadi Orang Baru Setelah Berhijrah!

Sesampainya di Yatsrib, Rasulullah SAW kemudian mengubah nama kota tersebut, yang artinya cenderung dekat dengan makna kerusakan, dan sebagai cercaan, menjadi nama baru “Madinah al-Munawwarah” yang artinya “Kota Baru yang Bersinar”. Selain itu, Madinah juga mengandung arti sebagai “peradaban” atau sebagai “suatu kehidupan yang teratur”.

Momentum tiba di Madinah ini juga akhirnya diakui Khalifah Umar bin Khattab r.a. sebagai awal dari Tahun Hijriyah, ketika beliau menjadi pemimpin peradaban Islam ketika itu. Alasannya, beliau menganggap momentum pindah ke Madinah itulah saatnya umat Islam membentuk suatu wilayah otonomi yang berkedaulatan.

Ambillah momentum kamu hijrah sebagai awal dari kehidupan kamu yang baru. Setelah melakukan hijrah dalam hal apapun, kamu sudah menjadi orang baru. Beri identitas baru kepada dirimu, dan tidak perlu lagi memikirkan tentang kesalahan atau kelalaian kamu di masa lalu. Kamu sudah berhasil menempuh perjalanan ke arah yang lebih baik. Saatnya untuk terus berjalan dan teguh memegang identitas baru kamu. Anggaplah kamu punya rentang waktu baru yang bisa kamu manfaatkan sebaik-baiknya. Time to turn a new leaf!

Selamat merayakan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1442 H, semoga keberkahan Allah SWT senantiasa meliputi kita semua.

Sumber:

Seerah of Prophet Muhammad, Episode 27 & 28, Yasir Qadhi YouTube Channel

Yuk, lakukan hijrah finansial melalui pendanaan untuk UKM dengan prinsip syariah dan didukung proses yang nyaman, aman, dan efisien dengan teknologi. Platform peer-to-peer financing syariah ALAMI mempertemukan UKM dengan pemberi pembiayaan. Teknologi kami menganalisa ratusan data untuk menghasilkan pembiayaan yang memiliki kualitas dan kredibilitas yang baik. Daftar sekarang untuk menjadi pendana ALAMI dan nikmati kemudahan proses pembiayaan syariah yang lebih efisien, akurat dan transparan.

Bayu Suryo Wiranto

Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments