sedekah subuh
published 11/04/2022 - 5 Min Read

Wujudkan Keinginanmu Melalui Amal Sedekah Subuh

P2P Lending Syariah ALAMI

Dalam beramal dan bermuamalah kita sudah tidak asing lagi dengan istilah sedekah. Sedekah sendiri bertujuan untuk membersihkan harta serta dapat melipatgandakan harta atau rezeki. Hukum memberikan sedekah adalah sunnah, bila mengamalkannya maka akan mendapat pahala, dan jika tidak pun tidak mendapatkan dosa. Sedekah bisa dilakukan oleh siapa pun, kapan pun dan dimana pun. Namun, sedekah merupakan suatu hal yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah Shalallahu ‘alaihi Wassalam. 

Sedekah menurut bahasa berasal dari kata shidqoh yang berarti benar. Para ulama menyebutkan orang yang suka bersedekah adalah orang yang benar pengakuan imannya. Jadi sedekah adalah cara seseorang mewujudkan dan mencerminkan keimanannya. 

Sementara, menurut terminologi, sedekah berarti pemberian sukarela kepada orang lain (terutama kepada orang-orang yang lebih membutuhkan, yang tidak ditentukan jenis, jumlah maupun waktunya).  Sedekah tidak terbatas pada pemberian yang bersifat material saja tetapi juga dapat berupa jasa yang bermanfaat bagi orang lain. 

Bahkan senyum yang dilakukan dengan ikhlas untuk menyenangkan orang lain termasuk kategori sedekah. 

Ada beberapa hadis yang menganjurkan tentang sedekah, di antaranya:

Sedekah sebagai amal yang tak terputus meski seseorang sudah meninggal dunia

“Jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara (yaitu): sedekah jariyah, ilmu yang dimanfaatkan, atau doa anak yang salih” (HR. Muslim No. 1631)

Tidak akan habis harta kita dengan bersedekah

“Harta tidak akan berkurang dengan sedekah. Dan seorang hamba yang pemaaf pasti akan Allah tambahkan kewibawaan baginya.” (HR. Muslim, No. 2588). 

Meski sedekah tak terbatas tempat, waktu dan jumlah materi yang diberikan, tetapi ada sedekah yang sangat baik dilakukan, khususnya di waktu-waktu tertentu seperti sedekah subuh. 

Pengertian dan Keutamaan Sedekah Subuh

Sedekah subuh adalah saat yang tepat untuk bersedekah. Disebutkan dalam suatu hadis bahwa akan ada dua malaikat yang akan mendoakan kita. Oleh karena itu dari sekian banyak waktu untuk bersedekah, waktu yang paling istimewa adalah di waktu subuh.

مَا مِنْ يَوْمٍ يُصْبِحُ الْعِبَادُ فِيهِ إِلاَّمَلَكَانِ يَنْزِلاَنِ فَيَقُولُ أَحَدُهُمَا اللَّهُمَّ أَعْطِ مُنْفِقًا خَلَفًا، وَيَقُولُ الآخَرُ اللَّهُمَّ أَعْطِ مُمْسِكًا تَلَفًا

“Tidak ada satu subuh pun yang dialami hamba-hamba Allah kecuali turun kepada mereka dua malaikat. Salah satu di antara keduanya berdoa, “Ya Allah, berilah ganti bagi orang yang berinfak’, sedangkan yang satunya lagi berdoa, “Ya Allah, berilah kerusakan bagi orang yang menahan hartanya.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Makna dalam hadis di atas adalah, setiap subuh akan ada malaikat yang mendoakan kita agar rezeki kita terus mengalir dan lancar. Namun malaikat satunya lagi mendoakan agar kita miskin sebab kita enggan untuk mengeluarkan sedekah.

P2P Lending Syariah ALAMI

Tata Cara Sedekah Subuh 

Bila kamu menunaikan salat subuh di masjid, kamu juga bisa secara istiqamah dapat mengisi kotak amal di masjid tersebut. Tidak memandang seberapa banyak atau sedikit yang kita sedekahkan, namun dilihat dari konsistensinya dan niatnya. Allah SWT akan melihat niat yang sungguh-sungguh dari orang yang bersedekah. Ketika ada niat yang sungguh-sungguh, Allah pasti akan kabulkan segala permohonannya. Niatkan dengan khusyuk ketika kita ingin bersedekah, misal: 

“Ya Allah.. dengan sedekah ini, aku ingin terbebas dari hutang dan dilancarkan  rezeki ku.”

Sedekah di waktu subuh ini berbeda dengan waktu lainnya. Sebab ketika kita sedang bersedekah untuk mendapatkan ridha-Nya, sebagian orang masih terlelap. Dan malaikat langsung menyampaikan doa kita kepada Allah SWT.

Sedekah pun tidak hanya berupa uang, namun dapat dilakukan dengan berdzikir, berbagi makanan, mengajar ngaji serta berbuat kebaikan untuk orang lain. Marilah kita mulai untuk sedekah subuh secara konsisten, walaupun dengan jumlah yang minimal. 

Meskipun sedekah bisa dilakukan kapan saja dan memiliki banyak cara, namun ada tata cara sedekah Subuh yang bisa diperhatikan: 

1. Memasukkan Uang ke Dalam Kotak Amal 

Hal ini bisa dilakukan ketika kita pergi ke masjid untuk melaksanakan shalat Subuh, sejak dari rumah kita bisa menyiapkan sejumlah uang yang nantinya akan disedekahkan dengan cara dimasukkan kedalam kotak amal. 

2. Mengirim Uang Sedekah Lewat Rekening/Aplikasi Uang Elektronik 

Cara untuk bersedekah tidak hanya dilakukan secara langsung, di waktu Subuh kita juga bisa bersedekah dengan cara mengirimkan uang via transfer ke rekening yang ingin dituju, seperti mentransfer ke orang tua, atau lembaga anak yatim piatu. Saat ini juga sudah banyak aplikasi uang elektronik yang memfasilitasi transaksi donasi ke berbagai organisasi, dan kamu bisa memilih organisasi mana yang ingin kamu berikan sedekah. 

3. Memberi Makanan di Waktu Subuh 

Salah satu kebutuhan yang penting dalam kehidupan ini adalah makanan, banyak orang diluar sana yang kesusahan untuk mencukupi kebutuhan hidup, terutama untuk hal makan. Untuk itu memberikan makanan di waktu Subuh bisa menjadi kegiatan sedekah yang baik, kita bisa memberikan makanan kepada tetangga sekitar, maupun orang-orang yang tinggal di pinggir jalan. 

4. Mengantarkan Bantuan 

Sedekah bisa juga dilakukan dengan cara mengantarkan sebuah bantuan kepada yang membutuhkan, seperti bantuan untuk korban bencana maupun bantuan berupa logistik yang dibutuhkan orang tersebut, dan lebih baik jika mengantarnya di waktu Subuh.

Seperti yang telah disebutkan di atas, sedekah subuh harus diniatkan dengan sungguh-sungguh hanya untuk mendapatkan ridha Allah SWT. Adapun bacaan niatnya bisa diamalkan setiap kita akan melakukan sedekah subuh, bacaannya seperti berikut ini:

Nawaitu Ttaqoruba ilallahi ta’ala wattiqoaa ghadlabir rabbi jalla jalaluhu wattiqoa nari jahannama wattarakhkhuma ‘ala ikhwani wa shilatur rahimi wa mu’awanatadhdlu’afai wa mutaba’atan nabiyyi shallallahu ‘alaihi wa sallama wa idkholassururi ‘alal ikhwani wa daf’il balai ‘anhu wa ‘an sairil muslimina wal infaqo mimma razaqohullahu wa qohran nafsi wasy syaithoni”.

Artinya: “Aku niat (bersedekah) untuk mendekatkan diri kepada Allah, menghindari murka Tuhan, menghindari api neraka jahanam, berbelas kasih kepada saudara dan menyambung silaturahmi, membantu orang-orang yang lemah, mengikuti Nabi SAW, memasukkan kebahagiaan pada saudara, menolak turunnya bala’ dari mereka dan semua kaum muslimin, menafkahkan rezeki yang diberikan oleh Allah, dan untuk mengalahkan nafsu dan setan.” 

Selepas membaca niat sedekah Subuh, umat Islam dilanjutkan bersedekah. Kemudian, dianjurkan untuk membaca doa setelah sedekah agar amal ini semakin sempurna.

“Rabbana taqabbal minna innaka antas sami’ul alim” (“Ya Tuhan kami terimalah daripada kami (amal kami), sesungguhnya Engkau-lah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui”)

Demikian penjelasan tentang sedekah subuh, semoga dapat diamalkan secara istiqomah untuk mencapai ridha Allah SWT, dan segala keinginan kita dikabulkan-Nya. Aamiin. 

Ramadhan adalah momen yang tepat untuk kita sebagai umat muslim memperbanyak amal ibadah. Di bulan yang mulia ini, segala amal dan ibadah akan dilipatgandakan oleh Allah SWT. Oleh karena itu, mari kita memperbanyak amal dan ibadah di bulan Ramadhan kali ini, salah satunya bisa melalui bersedekah. 

Selain menyalurkan harta untuk disedekahkan kepada orang yang lebih membutuhkan, sebagai seorang muslim pun harus bisa menambah asetnya dan mengembangkan keuangannya, agar bisa mengamalkan sedekah secara istikamah. Nah, salah satu caranya adalah dengan mengembangkan aset uangmu di P2P Funding Syariah dari ALAMI. Dapatkan ujrah atau imbal hasil hingga setara dengan 14-16% p.a. Dapatkan aplikasinya di 

ALAMI P2P Funding Syariah
ALAMI P2P Funding Syariah

Bayu Suryo Wiranto

Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments