hampers lebaran

Ide Hampers Lebaran Pilihan Untuk Keluarga dan Kolega

Hari Raya Idulfitri atau lebaran identik dengan ketupat, kue-kue kering, pembagian THR dan juga kiriman bingkisan hampers atau parcel. Dahulu, istilah yang populer di kalangan masyarakat adalah parsel yang merupakan hantaran kepada kerabat, rekan kerja, atau sanak keluarga sebagai bagian menyambung tali silaturahmi saat lebaran. 

Tetapi seiring dengan perkembangan zaman, istilah parsel saat ini lebih dikenal dengan hampers lebaran atau hantaran bingkisan. Secara konsep keduanya sama-sama hantaran atau bingkisan kepada seseorang sebagai salah satu bentuk penyambung silaturahmi. Namun apa sih perbedaannya? Yuk kita cari tahu di sini!

Perbedaan Parsel Lebaran dan Hampers Lebaran

Parsel adalah kata serapan dalam Bahasa Inggris yakni parcel yakni a thing wrapped in paper in order to be carried or sent by mail  atau sesuatu yang dibungkus dengan kertas dan dikirimkan melalui pos. 

Jadi, parsel di sini lebih merujuk pada bingkisan yang dikemas dengan kertas. Sementara itu, dalam bahasa Inggris, hampers justru merujuk pada keranjang anyaman dengan ukuran besar dan biasa digunakan untuk mengangkut makanan sampai barang-barang.

Di Inggris hampers erat kaitannya dengan keranjang anyaman yang berukuran besar, digunakan untuk mengangkut barang barang atau makanan. Sedangkan di Amerika Serikat hampers merujuk pada keranjang pakaian yang akan dicuci. Jadi, hampers bermakna barang atau makanan yang dimuat di dalam wadah berupa keranjang. Dalam pengirimannya, hampers harus terpisah dari barang-barang lain, dan tidak boleh rusak karena benturan dengan barang lain. 

Selain itu, hampers juga memiliki kesan lebih personal dari pengirimnya kepada seseorang penerimanya.  Meski begitu, keduanya tidak mengubah makna sebagai bentuk penyambung tali silaturahmi di Hari Raya Idulfitri.

Dalil atau Hukum Memberi Hadiah kepada Orang Lain

Memberikan hadiah, hampers atau parsel di momen-momen tertentu tidaklah dilarang dalam Islam. Bahkan, Rasulullah mengajarkan pada umatnya untuk saling berbagi, saling memberi hadiah. 

Ketika saudara atau teman menikah, atau momen seperti hari raya, kamu tentu sering memberikan hadiah untuk tem. Dan sebaliknya, ketika ada orang lain yang memberikan hadiah, maka terimalah dengan penuh kegembiraan, rasa syukur, dan ucapkanlah terima kasih pada pemberinya. 

Sebagaimana sabda Rasulullah ﷺ yang dapat juga ditemukan dalam kitab at Targhib wat Tarhib:

وَقَالَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : تَهَادَوْافَاِنَّ الْهَدْيَةَ تُذْهِبُ وَحْرَالصَّدْرِوَلَا تَحْقِرَنَّ جَارَةٌ لِجَارَتِهَاوَلَوْبِشِقِّ فِرْسِنِ شَاةٍ.

Rasulullah ﷺ bersabda: 

Saling memberi hadiah kalian, karena sesungguhnya saling memberi hadiah itu bisa menghilangkan dendam dalam hati, dan jangan sekali-kali meremehkan seseorang kepada tetangganya meskipun dengan sebagian teracak kaki kambing”. 

Dari hadits di atas dapat dipahami juga perbuatan saling memberi hadiah itu akan menghilangkan dendam dalam hati. Karena orang yang saling memberi itu akan saling mencintai sesamanya, mempertebal hubungan persaudaraan, dan meningkatkan kepeduliannya. 

Namun, hadiah bisa atau boleh saja ditolak jika si penerima memiliki uzur tertentu. Misalnya, pejabat negara atau pejabat pemerintahan karena bisa diduga sebagai suatu tindakan gratifikasi. Maka dari itu, hadiah bisa dikembalikan atau menolak menerimanya. Menolak pemberian hadiah pun ada hadisnya. 

Dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, bahwa Nabi ﷺ shalat mengenakan pakaian yang bergaris-garis, lalu beliau memandang kepada garis-garisnya sepintas. Maka, tatkala beliau selesai dari shalatnya, beliau bersabda,

اذْهَبُوا بِخَمِيصَتِي هَذِهِ إِلَى أَبِي جَهْمٍ وَأْتُونِي بِأَنْبِجَانِيَّةِ أَبِي جَهْمٍ فَإِنَّهَا أَلْهَتْنِي آنِفًا عَنْ صَلاَتِي.

Bawalah pakaianku ini kepada Abu Jahm dan bawalah untukku Anbijāniyah (pakaian tanpa motif)  ayahnya Abu Jahm, sesungguhnya pakaian ini telah melalaikan aku dari shalatku.”

Hampers Lebaran Buatan Sendiri vs Hampers Lebaran Beli Sudah Jadi

Untuk memberikan hampers lebaran ada dua pilihan yang bisa kita ambil. Membuatnya sendiri atau membelinya yang sudah jadi di toko maupun online. Ada beberapa pertimbangan di antara keduanya. Misalnya untuk menghemat budget bisa dengan membuatnya sendiri, atau ingin praktis dan tidak repot bisa dengan membeli yang sudah jadi. 

Namun, sebelum memberikan hampers kepada rekan, kerabat atau keluarga ada baiknya kamu bisa menghitung dahulu budget agar pemberian hampers ini tak membuat kantongmu kering juga!

Hitung Budget Hampers

Tentu setelah menentukan jumlah penerima, cara membuat hampers Lebaran murah selanjutnya menghitung budget. Berapa idealnya menentukan budget untuk hampers lebaran dari uang THR?

Setelah menghitung budget hampers Lebaran secara keseluruhan maka perlu membaginya dengan jumlah penerima. Kamu bisa membagi budget secara rata atau memang ada beberapa orang terdekat yang ingin dibedakan. Meski dibedakan, pastikan budget untuk hampers lebaran keseluruhan, sebaiknya tidak lebih dari 20%. Untuk lebih tahu bagaimana cara mengelola THR kamu bisa baca artikel yang berjudul “Begini Cara Hitung THR yang Kamu Terima Sudah Sesuai Aturan Pemerintah

Berikut ini beberapa pertimbangan dan perhitungan budget hampers buatan sendiri dibandingkan dengan beli yang sudah jadi. 

Hampers Buatan Sendiri

Kue Kering

Kue Nastar

Membuat kue kering nastar, kue khas yang selalu disajikan di saat lebaran di Indonesia. Kamu bisa membuat kue kering jenis ini dengan modal Rp 200 ribu saja. 

Berikut resep kue kering nastar keju untuk sekali pembuatan dengan modal Rp 200 ribuan bisa menjadi empat toples ukuran 500 gram. 

Kue Kastengel

Kue kering yang menjadi favorit berikutnya adalah kastengel yang dimana kue kering ini berbentuk persegi panjang dan di atas kuenya terdapat taburan keju yang terasa crispy ketika dimakan. 

Berikut ini resep kue kering keju dengan hasil jadi satu toples ukuran 500 gram:

Bahan:

Terigu K 325 gram, Rp 10 ribu

Mentega 100 gram, Rp14.400

Wisman 100 gram, Rp22 ribu

Keju Parut 125 gram (100gr adonan dan 25gr topping), Rp14 ribu

Susu bubuk 2 sdm, Rp4 ribu

Garam ¼ sdt

Kuning telur 3 butir (2 kuning adonan, 1 kuning polesan), Rp6 ribu (@1 butir= Rp2 ribu)

Peralatan:

1 Toples ukuran 500 gram, Rp 3 ribu

Kertas renda, Rp2 ribu

Cetakan kastengel, Rp5 ribu

Plastik ukuran cukup lebar untuk alas cetak, Rp 2 ribu

Hampers Lebaran Beli

Jika kamu masih bingung memilih hampers yang tepat, berikut rekomendasi hampers lebaran yang bisa jadi referensi:

Salah satu hampers yang umum diberikan adalah kue kering. Kue kering merupakan makanan identik dalam setiap perayaan hari lebaran. Hampers kue kering merupakan salah satu isi parcel lebaran yang paling umum diberikan. Selain dapat dibikin sendiri, kue kering bisa dibeli jika kamu tak mau repot membuatnya. 

Bila kamu ingin memberikan hampers yang praktis, kamu bisa memberikan minuman. Saat ini ada banyak minuman kekinian yang menarik dan rasanya segar serta lezat. Kamu bisa memberi jus buah, susu almond, atau coconut water.

Ada banyak jualan minuman yang membanderol paket gift set untuk minuman yang berisi banyak, dan biasanya minimali ada 5 botol minuman. Harga yang ditawarkan juga beragam dan tidak terlalu mahal.

Coklat merupakan salah satu ide hampers lebaran yang bisa dibagikan kepada orang-orang terdekat. Selain itu, coklat juga merupakan simbol kasih sayang. Dengan memberikan coklat sebagai hampers lebaran, selain akan mempererat silaturahmi dan menumbuhkan kasih sayang.

Ada banyak coklat dengan packaging yang menarik dan unik. Selain itu, coklat juga mudah ditemukan di mall atau supermarket. Harga yang ditawarkan juga beragam dari yang murah hingga mahal, tergantung kualitas coklatnya.

Salah satu contoh hampers lebaran yang terjangkau yang bisa kamu berikan kepada kerabat dan sahabat dengan memberikan kopi dan teh. Salah satu jenis hampers minuman yang satu ini bisa menjadi solusi bagi kamu yang ingin berbagi namun memiliki budget terbatas.

Kamu masih bisa berbuat baik dan tetap hemat. Ada banyak ragam jenis teh dan kopi dengan berbagai rasa yang bisa kamu berikan pada orang tersayang. Terutama untuk orang tersayang yang menyukai kopi dan teh.

Itulah beberapa ide hampers lebaran yang bisa kamu berikan ke orang-orang terdekatmu, kerabat atau rekan kerja atau keluarga. Selain menyisihkan THR-mu untuk memberi parsel atau hampers lebaran, jangan lupa sisihkan THR-mu untuk dikembangkan agar THR-mu tak cuma numpang lewat saja. 

Kembangkan THR-mu melalui platform peer to peer funding syariah dari ALAMI. Dapatkan ujrah setara 14-16% pa. Download segera aplikasinya di 

Artikel Terbaru

Informasi Peningkatan Keamanan Pendanaan & Penambahan Biaya Layanan

Sebagai bagian dari upaya kami dalam meningkatkan kualitas layanan yang lebih baik,...

Panduan Praktis Mendanai Nyaman dan Menguntungkan di Instrumen P2P Lending Bagi Pendana Pemula

Peer to Peer Lending (P2P Lending) dikenal sebagai salah satu instrumen investasi...

Sejarah Dana Pensiun di Indonesia

Sejarah dana pensiun di Indonesia melalui proses yang panjang dan senantiasa berkembang. ...

Exit mobile version